Benzoinum
BENZOINUM
| Nama
  lain | : | Kemenyan
  Sumatra, benzoe, kemenyan | 
| Tanaman
  asal | : | Styrax benzoin (Dryander), Styrax paralleloneurus (Perkins) | 
| Keluarga | : | Styracaceae | 
| Zat
  berkhasiat/isi | : | Lubanolbenzoat (=koniferilbenzoat), 1-bensoresinol (=Sumare
  Sinol), vanillin, stirol, benzaldehida,, benzilsinamat,dan fenilpropilsinamat | 
| Penggunaan | : | Bahan pengawet (Mencegah tengik), antitussiva,
  tingtur untuk antiseptikum. | 
| Pemerian | : | Massa
  keras, rapuh, tersusun atas butiran agak putih yang terbenam dalam massa
  bening berwarna cokelat keabuan hingga cokelat kemerahan, bau khas enak, dan
  rasa agak getir | 
| Bagian
  yang digunakan Sediaan Cara
  Panen | : 
 : | Damar balsamic yang diperoleh dari penorehan batang Benzoes Tinctura Kemenyan ini keluar akibat patologis (pada tanaman
  sendiri tiada saluran damar). Setelah pohon mencapai umur 6 tahun dibuat luka
  dekat asal cabang yang terendah. | 
| Penyimpanan Sumber : https://www.divineessence.com/en/shop-by-products/bulk/he0142b-0100-benjoin--teinture-55-bio | : | Dalam wadah tertutup baik https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.autofun.co.id%2Ftags%2F1622103256436&psig=AOvVaw0vdw7IK2elIb_08nlllQ74&ust=1673698561155000&source=images&cd=vfe&ved=0CBAQjRxqFwoTCKCmj8HGxPwCFQAAAAAdAAAAABAN                                  | 
